Review: Katawa Shoujo

Assalamu'alaikum.

Kok tumben Mimo review VN? Padahal dulu males main? Oh well, sekarang saya lagi ga ada kerjaan -- oke, padahal banyak PR -- jadi karena saya termakan penasaran saya jadi mencoba download pas si SD ribut-ribut di tumblr sebelah (?). Saya tertarik karena kata-kata 'disability'. Kata disability itu pasti menyambungkan diri saya dengan fetish rumah sakit saya dan --

Oke, lanjut.

KETAWA 

KATAWA SHOUJO 

(かたわ　しょうじょ)

Dalam game ini, kita bermain sebagai Hisao Nakai, pemuda yang baru saja menyadari bahwa ia terkena gangguan Jantung yang disebut dengan Arrythmia, sehingga ia dipindah sekolah ke sekolah untuk anak-anak terbatas bernama Yamaku Academy. Storyline yang simpel, namun dengan artwork yang hebat juga BGM yang mellow dan menghangatkan (?). membuat Katawa Shoujo begitu indah di mata saya #plak

Heroine(s) (dari kiri ke kanan):

Lilly Satou

Ketua kelas dari kelas 3-2 yang menderita buta sejak lahir. Teman baik Hanako juga yang sering mendampingi Hanako bila kemana-mana. Seorang yang keibuan dan dewasa -- walau sifat aslinya bisa berubah akibat berantem dengan Shizune. Memiliki darah keturunan Scotlandia, walaupun ia lahir di Jepang.


Hanako Ikezawa

Teman baik Lilly yang sangat sangat introvert. Ia memiliki trauma akan bullying sehingga ia menjauhkan diri dari keramaian dan kejadian masa kecilnya yang menghanguskan sebagian besar bagian tubuhnya. Sangat menyukai ketenangan dan sering terlihat membaca buku di perpustakaan


Rin Tezuka

Seniman -- oke, pelukis tepatnya -- tanpa lengan. Bagian dari klub seni yang terkadang cara bicaranya menggantung dan tidak jelas (bisa dibilang, mungkin karena seni yang ia dalami adalah seni abstrak). Seringkali tersesat dan tidak memiliki sense of direction yang baik


Shizune Hakamichi
Ketua kelas juga ketua OSIS, Shizune dapat beradaptasi dengan jabatan tersebut walaupun tuli sekaligus bisu. ia adalah orang yang sangat out-going dan perfeksionis dalam segala tugas yang ia jalankan, serta pemaksa untuk melengkapi segala hal. Misha selalu ada di sampingnya sebagai teman baik sekaligus penerjemah.


Emi Ibarazaki
Anggota Track Team yang penuh semangat, dengan sifat periang dan lincah -- walau tanpa kedua kaki akibat diamputasi. Ia ditunjuk suster sekolah sebagai 'pengawas' Hisao dalam beradaptasi dan menjalankan latihan sehari-hari di Yamaku.

Sebenernya si Misha heroine bukan sih, saya mau banget banget nemuin ending dia lol'd


Saya baru namatin ending Hanako doang sih, dia yang nangkep perhatian saya duluan. Ini adalah VN tersimpel dan terindah yang pernah saya mainin, yah, walaupun saya masih baru soal dunia per-VN-an sih. Menurut saya ini sangat recommended, adegan 18+-nya bisa saja dilewat kalau perlu kok XD

Terima kasih, Wassalamu'alaikum w. w.!